(Humas Univrab, 11/02/2021) Pada Minggu (15/02) puluhan ibu-ibu PKK berkumpul di lapangan Olahraga musholla Jabal rahmah jalan Taman Karya, Jalan Tri Marga RT 03 RW 17 Kelurahan Tuah Karya Pekanbaru. Satu persatu ibu-ibu duduk dikursi yang telah disiapkan panitia. Kehadiran ibu-ibu PKK RW 17 untuk mengikuti kegiatan pelatihan membuat sabun yang dilaksanakan oleh Lembaga Pengabdian Pada masyarakat (LPPM) Universitas Abdurrab berkerjasama dengan RT 03 RW 17.
Pelatihan dengan mewajibkan protokol Kesehatan covid 19 itu menghadirkan apt. Wahyu Sidoretno, M.Farm dosen Anafarma, Rini Lestari, M.Farm dosen Anafarma, Sti Juariah, S.Pi, M.Si dosen Analis Univrab dan Alpin Surya, M.Si Dosen Analis Univrab sebagai pemateri.
Kegiatan dimulai pukul 09.00 WIB itu diawali dengan sambutan dari Ketua PKK RW 17 Hasnawarni, S.Pd dalam sambuntannya mengucapkan terimakasih kepada LPPM UNIVRAB telah melaksanakan pelatihan membuat sabun cuci bagi ibu-ibu di RW 17. Kegiatan ini sangat bermanfaat sebagai penambahan wawasan dan ilmu bagi ibu-ibu di PKK di RW 17, tutur Hasnawarni. Semoga ibu-ibu bisa mengikuti kegiatan ini dengan baik dan bisa mendapatkan ilmu, Hasnawarni menutup sambutan
Mengusung tema upaya pemberdayaan PKK melalui pelatihan pembuatan sabun cuci piring di RT 03 RW 17 Kelurahan Tuah Karya Kecamatan Tuah Madani dibuka lansung oleh ketua RW 17 bapak Isnu Utoyo. Bapak yang akrab dengan panggilan Isnu ini mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan untuk peningkatan dan skill ibu-ibu PKK dilingkungan RW 17. Isnu berharap banyak inovasi kegiatan yang bisa dibuat kedepannya untuk pengembangan pengetahuan masyarakat khususnya warga di RW 17 ini tutup Isnu.
Senada dengan Isnu, Ariswadi sekretaris RT 03 mengucapkan terimakasih telah dipilihnya RT 03 sebagai mitra dalam melaksanakan pelatihan. Ariswadi berharap ini menjadi awal bagi kegiatan selanjutnya. Kampus merupakan wadah intelektual tempat berkembangnya ilmu pengetahuan yang tidak semua bisa diakses oleh masyarakat. Jadi intensitas kampus dalam melakukan pelatihan dan pengabdian sangat dibutuhkan dalam pengembangan pengetahuan masyarakat umum dan ini akan sangat membantu pemerintah dalam pembangunan, jelas Ariswadi tentang pentingnya peran kampus. Pria asal kabupaten Kampar ini berharap dan siap kedepan jika Univrab menjadikan RT 03 sebagai RT binaan dari universitas Abdrrab karena univrab telah beberapa kali melakukan kegiatan di RT 03 beberapa waktu lalu, tutur Aris.
Pelatihan pembuatan sabun cuci piring itu berlangsung hingga sebelum sholat zuhur. Peserta pelatihan langsung praktek pembuatan sabun dan peserta langsung membawa hasil pembuatan sabun hasil pelatihan dan bisa digunakan untuk mencuci piring. Buk Wel salah seorang peserta sangat merasakan manfaat dari kegiatan pelatihan membuat sabun cuci piring tersebut dan berharap ada keberlanjutan kegaiatan. Akhir pelatihan dilaksanakan foto bersama peserta dan pemateri. (KF)
KOMENTAR