(Humas-Univrab, 13/09/24) Sebuah langkah bersejarah dalam dunia pendidikan teknik sipil telah tercapai dengan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara Department of Civil Engineering, Universiti Tun Hussein Onn Malaysia (UTHM), dan Program Studi Teknik Sipil Universitas Abdurrab, Indonesia. Penandatanganan ini menandai dimulainya kemitraan strategis yang diharapkan dapat mendorong perkembangan ilmu teknik sipil di kedua negara.
Kerjasama ini mencakup berbagai bidang, termasuk pertukaran mahasiswa dan dosen, kolaborasi penelitian, serta pengembangan kurikulum yang lebih adaptif terhadap tantangan global. Dengan memanfaatkan keunggulan masing-masing institusi, diharapkan kolaborasi ini dapat menciptakan inovasi-inovasi baru dalam teknologi dan manajemen infrastruktur yang lebih efisien dan berkelanjutan.
Acara penandatanganan ini berlangsung di kampus Universiti Tun Hussein Onn Malaysia (UTHM) dengan dihadiri oleh perwakilan dari kedua belah pihak. Pihak UTHM diwakili oleh Dekan Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan, sementara Universitas Abdurrab diwakili oleh Dekan Fakultas Teknik. Kedua belah pihak mengekspresikan antusiasme mereka dalam menghadapi peluang-peluang baru yang akan datang sebagai hasil dari kerjasama ini.
Dekan Fakultas Teknik Universitas Abdurrab dalam sambutannya menyatakan bahwa kerjasama ini merupakan salah satu upaya strategis untuk meningkatkan kualitas pendidikan tinggi di Indonesia, khususnya di bidang teknik sipil. Sementara itu, perwakilan dari UTHM menegaskan komitmen mereka untuk berbagi pengetahuan dan teknologi terbaru demi kemajuan bersama.
Dengan adanya kerjasama ini, diharapkan mahasiswa dari kedua universitas dapat merasakan manfaat langsung melalui program-program yang dirancang untuk meningkatkan kompetensi dan daya saing mereka di tingkat global. Selain itu, kerjasama ini juga diharapkan dapat mempererat hubungan persahabatan antara Malaysia dan Indonesia, khususnya dalam bidang pendidikan tinggi.
Kerjasama ini bukan hanya simbol dari komitmen bersama dalam memajukan pendidikan teknik sipil, tetapi juga sebagai tonggak penting dalam perjalanan menuju masa depan yang lebih inovatif dan berkelanjutan.
KOMENTAR