(+62) 761 387 62    [email protected]

Pengabdian Masyarakat Pemberian Informasi Obat (Pio) yang Komprehensif Kepada Masyarakat Kelurahan Kampung Baru, Kec. Senapelan Oleh Dosen FFIK Univrab

Rabu, 23 Juni 2021 | Dilihat 863 Kali

(Humas Univrab, 23/06/2021) Dosen Fakultas Farmasi dan Ilmu Kesehatan Universitas Abdurrab mengadakan kegiatan pengabdian masyarakat. Adapun judul dari Pemas “Pemberian Informasi Obat (Pio) Yang Komprehensif  Kepada Masyarakat Kelurahan Kampung Baru, Kecamatan Senapelan”. Dosen yang ikut dalam kegiatan pema adalah apt. Azlaini Yus Nasution, M.Farm,  apt. Denia Pratiwi, M.Farm, apt. Deri Islami, S. Farm., M.Si, Sri Kartini, S.Si., M.Kes dan Siti Qomariah, SST, M. Kes. Pengabdian kepada masyarakat ini merupakan kegiatan pemberian informasi obat secara komprehensif kepada masyarakat, sehingga diharapkan masyarakat dapat memahami tentang obat-obatan, kata Bu Azlaini Yus Nasution membuka pembicaraan.

Kegiatan ini dilakukan bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat dalam penggunaan obat, cara mendapatkannya, menyimpan dan membuangnya dengan benar. Hal tersebut adalah upaya bersama antara dosen dan masyarakat dalam rangka mewujudkan kepedulian, kesadaran, pemahaman dan keterampilan masyarakat dalam menggunakan obat secara tepat dan benar, jelas bu apt. Azlaini Yus Nasution, M.Farm yang merupakan wakil dekan

Pemberian informasi obat ini sejalan juga dengan program pemerintah yang mencanangkan Gerakan masyarakat cerdas menggunakan obat” sebagai bagian dari upaya promotif, preventif dan pemberdayaan masyarakat dalam peningkatan penggunaan obat yang rasional.

Bu Azlaini menjelaskan bahwa “Sasaran dari kegiatan ini adalah masyarakat yang berada di lingkungan Mesjid Nurul Iman yaitu RW 05 dan 06 Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Senapelan Kota Pekanbaru. Pengabdian masyarakat ini dilakukan dengan cara sosialisasi/ workshop dengan menggunakan metode ceramah, diskusi dan bimbingan. Metode ceramah dilakukan dengan memberikan materi tentang obat dan mendapatkan obat yang benar, menggunakan obat dengan baik dan benar sesuai dengan penggunaaan obat rasional yaitu tepat diagnosis, tepat indikasi penyakit, tepat pemilihan obat, tepat dosis, tepat penilaian kondisi pasien, waspada akan efek samping yang mungkin terjadi, efektif, aman, dan mutu terjamin, ungkap bu Azlaini Yus Nasution menutup pembicaraannya (FNY)


KOMENTAR