Universitas Abdurrab melakukan peresmian program Sarjana Fisioterapi Universitas Abdurrab. Program studi baru dibawah Fakultas Farmasi dan Ilmu Kesehatan ini dengan izin pendirian dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi nomor 323/E/O/2023. Pada acara peresmian yang dilaksanakan hari selasa (24/05) itu juga dilaksankan Symposium NMT 2023.
Acara dilaksanakan di Hall 2 Susiana Tabrani convention Hall itu dihadiri oleh Rektor Universitas Abdurrab, pembina Yayasan Abdurrab, Wakil Rektor di lingkungan Universitas Abdurrab, direktur, dekan dan kaprodi di lingkungan Universitas Abdurrab, ketua asosiasi pendidikan fisioterapi Indonesia, ketua ikatan fisioterapi wilayah Riau dan kota Pekanbaru, Founder NMT Institute dan mahasiswa.
Rektor Universitas Abdurrab Prof. Susi Endrini, S.Si., M.Sc., Ph.D dalam sambutannya menyampaikan Peresmian prodi baru yang berhasil dibuka pada tahun ini adalah impian yang ditunggu-tunggu oleh alumni D3 Fisioterapi Abdurrab. Alhamdulillah, ucap Rektor sembari mengucap rasa syukur. “Mudah-mudahan dengan adanya prodi S1 Fisioterapi ini kita dapat lebih mengembangkan keilmuan kita dan peran kita dibidang fisioterapi khusunya", Rektor univrab berharap.
Universitas Abdurrab juga meraih peringkat ke 152 di Uni Rank 2023, sehingga dapat terwujudnya visi dari Universitas Abdurrab menjadi perguruan tinggi profesional berlandaskan Rabbani, amanah dan beradab ditingkat internasional dan unggul yang terakreditasi baik ditingkat nasional maupun internasional, ungkap rektor lebih lanjut.
Ucapan terimakasih disampaikan oleh Rektor Universitas Abdurrab kepada Yayasan Abdurrab yang telah memberikan dukungan selama ini kepada kita, sehingga dapatlah kita membuka prodi S1 fisioterapi. Mudah-mudahan ke depannya masih ada lagi program-program studi baru yang akan dapat kita buka sesuai dengan kebutuhan masyarakat, tambah rektor.
Berbeda dengan rektor pembina yayasan Abdurrab Dr. dr. Susiana Tabrani, M,Pd dalam sambutannya menyampaikan bahwa “Prodi D3 Fisioterapi Universitas Abdurrab merupakan prodi satu-satunya yang ada di Riau. Prodi D3 Fisioterapi ini alhamdulillah sudah berjalan lebih kurang 20 tahun”. Alumni-alumni tamatan dari Fisioterapi Universitas Abdurrab, Alhamdulillah sudah banyak yang bekerja di rumah sakit dan klinik yang ada di Riau, ungkap ibu Susiana.Dengan dibukanya prodi S1 Fisioterapi merupakan partner yang sangat mendukung untuk kedokteran dan Insyaallah tidak lama lagi kita juga akan membangun rumah sakit pendidikan di Rimbo Panjang, jelas Ibu pembina yayasan.
Bapak Totok, Budi Santoso, SST.FT., SMPH yang merupakan perwakilan Asosiasi Pendidikan Fisioterapi Indonesia menyampaikan ucapan selamat kepada Universitas Abdurab dalam kata sambutannya, “Tidaklah mudah untuk dapat mendirikan Prodi Sarjana Fisioterapi dimana sampai saat ini masih banyak institusi yang mengajukan pendirian Prodi Sarjana Fisioterapi namun masih tahap evaluasi oleh LamPTkes, namun Universitas Abdurrab berhasil dan telah memperoleh izin Pendirian prodi Sarjana Fisioterapi, kata beliau dengan rasa haru.
Ucapan Selamat atas pembukaan prodi S1 Fisioterapi juga disampaikan oleh ketua IFI Wilayah Riau, Fachmi Amd. Kes. Beliau menjelaskan bahwa Fisioterapis lulusan Abdurrab 95% tersebar di 12 kabupaten di Riau. Semoga setelah dibukanya S1 Fisioterapi di Universitas Abdurrab, lulusan D3 Fisioterapi akan melanjutkan jenjang kuliahnya di S1 Fisioterapi Universitas Abdurrab serta diberi kelancaran dan kemudahan untuk dibuka juga Program Studi Profesi Fisioterapi yang bisa menjadi kebanggaan di Provinsi Riau, harap Fachmi, Amd, Kes.
Lulusan Prodi D-III Fisoiterapi tahun 2015 itu juga menyatakan kesediaan memebrikan support pada Universitas Abdurrab dalam mengembangkan Pendidikan Fisioterapi.
Sedangkan koordinator Pendidikan S1 Fisioterapi Asosiasi Pendidikan Tinggi Fisoiterapi Indonesia (APTIFI) Sunarto, SST.FT., M.Fis, selaku Ketua Yayasan Nusantara Medika Tekno Indonesia untuk Neuromusculer Taping institute Indonesia menyampaikan apresiasi kepada Universitas Abdurrab atas semangat dan dedikasi dalam pengembangan pendidikan Fisioterapi di Indonesia. Neuromusculer taping Institute telah bekerjasama dengan Universitas Abdurrab sejak tahun 2017, kami berharap akan masih banyak kegiatan khususnya dari adik adik mahasiswa dan juga semoga kedepannya masih terus bermanfaat, harap Sunarto
Setelah acara sambutan dilanjutkan peresmian dan launching Prodi S1 Fisioterapi oleh Ibu Pembina yayasan Abdurrab Dr.dr. Susiana M,Pd didampingi oleh Rektor Universitas Abdurrab Prof. Susi Endrini, S.Si., M.Sc., Ph.D.
Pada acara peresmian juga dilakukan penandatanganan MoU antara Universitas Abdurrab dengan Neuromusculer Taping Institute dan Internasional Symposium NMT bersama David Blow yang merupakan Updates and Managements of Neuromuscular Taping (NMT) in Clinical Problems.
KOMENTAR