(Humas Univrab-Pekanbaru, 06/12/2020) Universitas Abdurrab semakin berkontribusi untuk meningkatkan kualitas mahasiswanya. Dengan dukungan dan support dari berbagai pihak terkait, Alhamdulilah, Universitas Abdurrab mampu sampai ke babak final dan menjadi terbaik ke- 4 dalam Kejuaraan Lomba Karya Tulis Ilmiah Tingkat Nasional yang diselenggarakan oleh Bioleaf Universitas Siliwangi - Tasikmalaya.
Perlombaan ini diikuti oleh berbagai universitas di Indonesia, dengan berbagai tahap penyeleksian. Setelah melalui beberapa penyeleksian, dan menuju sesi terakhir. Pada penyeleksian terkahir untuk mencapai titik puncak perlombaan Univrab bertemu dengan tiga kandidat lainnya dari universitas favorit di Indonesia, yaitu Universitas Diponogoro, Universitas Islam Indonesia, dan Universitas Negeri.
“Tidak ada kata gentar, semangat membara, dan penguasaan materi sebagai senjata untuk menyelesaikan perlombaan ini,” ujar tim Universitas Abdurrab yang diketuai oleh Wahyu Hermawan. Fery fernando dan Randi Aldini menambahkan, “Bahwa semakin banyak acara perlombaan yang diikuti mahasiswa maka semakin banyak menambah pengalaman serta wawasan kami dalam menungkatkan kualitas diri.”
Debi Setiawan M.Kom sebagai dosen pembimbing mereka sangat bangga terhadap prestasi mahasiswa, Beliau mengatakan bahwa “Universitas Abdurrab merupakan satu-satunya perwakilan Sumatera yang proposalnya lolos dari dalam acara ini. Walaupun kita dari Universitas Swasta tetapi kita mampu untuk bersaing dengan Universitas Negeri dan Universitas swasta terakreditasi A”. Dalam perlombaan ini kami juga menerapkan nila-nilai RAB, yaitu Rabbani, Amanah dan Beradab yang merupakan Visi dari Univrab.
Peserta lomba berasal dari berbagai universitas di Indonesia, dengan melibatkan 700 proposal yang tersebar di berbagai universitas pilihan di seluruh Indonesia. LKTIN Bioleaf Universitas Siliwangi mengusung tema ”Agent of Change 2045”. “Keberhasilan ini membuktikan bahwa kita memiliki suatu kualitas yang baik dan memiliki daya saing dengan berbagai kampus di seluruh Indonesia.” ujar Debi panggilan akrabnya.
Di sisi lain kualitas mahasiswa memang benar-benar menjadi perhatian, sebab kampus yang sehat menghasilkan lulusan yang berkompeten dan berprestasi. Akhir dari kegiatan ini adalah pembacaan skor yang diambil dari skor full paper dan skor persentasi dari jetiga juri yang mayoritas berpendidikan S3 atau Doktoral, dengan total perolehan, yaitu UII dengan skor 1.118, disusul UNY 1.030, Undip 949, dan Universitas Abdurrab dengan perolehan skor 803. Alhamdulilah kita sudah berjuang semaksimal mungkin dan membawa nama baik untuk Universitas Abdurrab.
Mudah-mudahan untuk kedepannya kegiatan perlombaan ini didukung oleh banyak pihak, seperti adanya sponsor dan apresiasi dari berbagai pihak baik secara internal maupun ekternal, Sehingga kita mampu mengadakan acara atau kompetisi yang serupa dengan ini. Jadi kita tidak hanya mengikuti acara dari luar tetapi juga mampu membuat acara yang sama seperti kompetisi ditingkat nasional, harap pak Debi menutup pembicaraanya. (FC)
KOMENTAR